Minggu, 29 Mei 2016

Sleman fans (2)

... Melanjutkan dari tulisan saya sleman fans, setelah berdamai kedua kelompok kondisi sangat kondusif. Tidak lagi permusuhan dari internal, persaingan menjadi hal yang lebih kreatif untuk PSS.

Thanks media
2011- saat ini media menjadi peran penting bcs berkembang sangat pesat, awal yang hanya minoritas sekarang menjadi mayoritas, tidak terdapat struktur organisasi hanya babe wahyu yang dituakan. Didalam bcs ini memang masih banyak anak muda yang ingin sekali perubahan dari persuporteran sleman. Mereka membawa inisiasi baru, men-branding suporter harus rapi, mengubah images gembel menjadi lebih elegan dan casual dengan menanamkan mental ultra.. Ya mereka kiblatnya ultras.. Italy lebih khususnya..
Branding lewat media sosial fb maupun twitter nyatanya mampu menarik animo sleman. Membuat koreografi yang mana bisa menarik banyak penonton baru. Menanamkan passion ke anggota baru tribun selatan..

Kini, orang didalam sleman fans berlomba2 membuat hal yang kreatif. Fotografi, tulisan tulisan, munculnya elja radio, elja tv, apparel sembada, sleman-football, sleman education dan masih banyak lagi. Suka senyum senyum sendiri kalau ngelihat animo macam ini, jersey original yang apparelnya dibuat sendiri(bukan adidas,nike) dijual 250k sebiji tanpa nameset saja, stok selalu habis. Harga syal 210k, habis seketika. Ikut Bali island cup yang isinya arema, persib, dan tuan rumah yang hasilnya sudah pasti aja tetap pada berangkat ke bali. Kereta, kapal,pesawat mereka jalani. Sleman ki wong edan kabeh. Pekok.

Sleman fans

Sleman fans sebutan untuk pendukung klub kabupaten PSS Sleman secara keseluruhan, yang berisi oleh Slemania, Brigata Curva Sud maupun independent.
Publik Sleman ini memang sudah dari tahun 2000-an memiliki animo sepak bola yang lumayan besar. Memang mungkin sebelum PSS naik ke kasta paling atas di Liga Indonesia sebagian besar menjadi pendukung PSIM ataupun tim DIY lainnya.
Pada awal tahun 2000an lahirlah Slemania yang menjadi nama suporter PSS Sleman pada mulanya. Slemania juga menjadi suporter fanatik yang terkenal edan tapi sopan.
Animo sepak bola Sleman ini terlihat dari PSS beberapa kali pindah home base tridadi-mandala krida-tridadi sampai pada akhirnya ke maguwoharjo pendukung tetap banyak dan berisik. Mungkin sekitar tahun 2008-2010 an setelah gempa jogja melanda, finansial menurun, prestasi anjlok tidak lolos ke ISL membuat penyebab penonton kurang.

Brigata curva sud

Pada tanggal 5 februari 2011, berasal dari tribun selatan, berkumpulan dari berbagai laskar atau komunitas, dari ultras PSS, brigser dll yang memulai pergerakan ini. Sekumpulan orang ultras PSS dan sekumpulan brigser dan lain lain yang jumlahnya mungkin kurang dari 50-100 orang ini membentuk nama bernama brigata curva sud x PSS. Awalnya hanya saya tahu dari coretan coretan vandal bcsxpss1976 dsb, lalu teriakan teriakan orang dikit namun terdengar, lalu hand banner hand banner yang mereka tinggikan, hingga flare handmade yang mereka hidupkan..
Namun, kehadiran mereka tidak lanjut mulus. Banyak orang menolak kehadirannya sampai ada suatu match dimana PSS vs Persipasi tiket tribun selatan tidak dijual oleh umum dengan alasan akan dipakai oleh suporter tamu. Mereka stay diluar sambil chant dan beberapa dari mereka menangis, saya lihat itu. Setelah masuk di tribun timur melihat tribun selatan saya melihat banyak sekali suporter tamu disana, saking banyaknya bisa dihitung dengan jari..

Kehadiran bcs menjadi masalah tersendiri, karena kini terdapat 2 suporter mendukung PSS Sleman. Pada waktu itu banyak terjadi rusuh, tidak nyaman. Antar kawan saling hadang, situasi tidak kondusif. Puncaknya PSS vs Persepar (6-3) di mulai dari provokasi2 ringan berupa ada 1 orang membawa bendera mengarah ke selatan, lalu pok pok pok sontak dari tribu selatan pada berhamburan berlari masuk ke lapangan.

Skip..
Namun pada akhirnya kedua kelompok tersebut berdamai, mereka saling adu kreatifitas. Saling menjaga karena kita semua sama, satu kebanggaan PSS Sleman..

Posted in

Senin, 15 Desember 2014

nge-Bolang Bali,Lombok, Gili trawangan ala tiket promo Kamis 23 Januari 2014

Mumpung lagi selo, aku mau cerita lawas ya itung2 biar esok bisa dikenang di masa depan, maklum perjalanan ku jarang terangkum dalam sebuah tulisan, akhirnya tak jarang lupa nama tempatnya apa, aku ada projek ngebolang ini gegara setahun yang lalu aku order tiket promo air asia, dapet 780-an pp jogja-bali buat berdua. Harga pesawat nya sih Rp.99k cuma karena tidak tahu belum pernah naik pesawat aku manut saja dengan temannya tri yang beliin, so dipesenin bagasi sama booking seat, jadi ya sekitar 180-an/orang lah 1 tiket perjalanan.

Aku dari rumah jam 4 an trus jemput ke kos tri andriyani yang juga searah bandara adi sucipto, lagi kali ini jemput di kos pagi bener, mayan nunggu lama disitu eh ternyata dia keluar bawa kue+lilin , wuih aku dapet surprise so sweet, permasalahanya itu bawanya kue nanti dipesawat bagaimana? ☺))))

Jam 5 pagi kita udah sampai di bandara dan segera mungkin mencari penitipan motor diluar bandara, terus kita jalan masuk bandara dengan muka bingung maklum belum pernah masuk bandara situ dan naik pesawat . huhahuahua, cah gumunan. Checkin di air asia dan sukses masuk tempat tunggu keberangkatan dan disitu ternyata lagi ada match Man United serta waktu itu kalah membuat aku sakit hati,huft.

Take off jam set 7 aku set 6 udah ready disitu, poto2 tak terelakan lagi, lalu waktu yang ditunggu2 pun dating, masuk pesawat dan mencari2 tempat duduk nya sudah dipakai orang, galau, panic, mumet, akhirnya kita nanya ke mbak pramugari nanyain tempat akhirnya dikasih seat nomor 9a b kalau gak salah yang awalnya tertulis 8 a b , yasudah manut saja yang penting bisa sampai tujuan, ternyata setelah aku cek disaku ada kertas tiket yang benar, ternyata yang aku baca pas nyari tempat duduk awal tadi itu tiket balik. Hahhaa (g lucuk ya?ciyan)

Dek tri nampaknya udah banyakin doa gitu, apalagi pas take off bagi yang belum pernah semacam kita ini pasti kaget+ngampet takut, aku sempet melihat di kaca tapi juga sambil ngampet, lagi sekali itu berada diatas awan men, betapa kecilnya kita dihadapan Tuhan.Ditengah perjalanan kita di antar makanan, tidak tahu apakah itu termasuk paketan tiket atau tidak soalnya yang lain juga tidak dikasih sih, dikasih ayam+kentang cuma 1 dimakan dek tri njuk aku yo kepengen tapi cuma dapet kentang.syahdu. 45 menit diudara dan sebelum landing muter2 dulu di bali melihat indahnya pulau dewata itu, pas balik mau turun sama mbak pramugari di bilangin “selamat ulang tahun ya pak” (muka gue emang keliatan udah bapak2 sih). Owalah mbaknya ternyata tau kalau hari itu ultah, dan pasti ada korelasi dengan makanan yang dianter tadi nih. Mungkin saran untuk teman2 kalau pakai air asia besok lagi pas ultah biar dapat makanan enyak di pesawat.hahahaha

Di bandara ngurah rai kita rencana mau beli tiket pesawat bali-lombok karena menurut info pada waktu itu speedboat bali-gili trawangan tidak tersedia karena ombak gedhe. Tanyalah kita ticketing lion sama nusa atau apa gitu lupak, jadi harga awalnya itu sekitar 250 sekian, ah gak mau ah segitu , trus kita browsing dulu gimana2 nya, dan akhirnya sepakat beli yang itu saja ternyata setelah balik ke bothnya lion eh udah abis yang harganya segitu tinggal yang harga 300 an lebih. Busyet dah cepet amat coba? Yowis akhirnya sedih sambil jalan keluar bandara nyari taksi, oh ya saranku buat teman2 yang mau ngirit nyari taksi blue bird aja yes jalan kaki keluar bentar saja. Taksi bandara-popies land 2 (karena sebelumnya sudah booking penginapan di popies land 2), harga nya taksi 20rb dengan bonus pak sopir yang baik hati dan ramah. Aku dapet hotel di popies hasil beli di tiket.com Rp150k, kurang rekomended lah pokmen, kotor. Setelah bersih2 dan sholat dhuhur lalu keluar nyari penyewaan sepeda motor, Tanya ke FO penginapan langsung di telponin lah kepihak terkait dan dapat harga Rp.50k kalah gak lupak. Rencana sih setengah hari itu mau ke bedugul yang sudah lama saya pengenin. Kondisi handphone kita udah low dan gak dapet map wisata disana, buta. Arah logikaku kalau dari popies ke bedugul yaitu arahnya utara terus, karena lagi pertama kali juga ke bali jadi maklum kalau ndak tau wisata2 disana itu ternyata jauh2. Bermodal Tanya kepuluhan orang disitu akhirnya nyerah di jln gilimanuk apa gitu takutnya kita kebablasan arah jawa lagi. Hahaha Akhirnya aku putusin hidupan hp dan cek maps.ternyata jalur sudah benar hanya saja masih kurang keutara lagi, rute maps dihapalkan terus dimatikan lagi, keutara terus hingga akhirnya ada pelakat arah bedugul, yiha udah dekat, bukan bedugulnya sih , tapi danaunya yang ditengahnya ada pura nya itu hloh, benar disitu situasinya dingin sejuk indah romantic religi, duduk sebentar menikmati indahnya danau batur dan langsung jepret2. Ihu.

Sudah pukul 4 lalu kita pulang dan dijalan ternyata hujan deras aku gak pake jaket dan tidak dibawain mantol sama rental, bisa bayangin? Sempet mau nerobos hujan saja namun deras banget akhirnya neduh, setelah agak reda meski masih hujan tapi dipaksa jalan karena sudah sore, sambil cek maps pengen ke tanah lot sekalian karena searah balik. Karena hujan lagi dan sudah jam 5 an lebih bingung mau ke tanah lot apa gak, ya akhirnya aku beraniin lanjut saja, tanggung udah sampai sini cuma dapet 1 obyek wisata. Sesampai tanah lot sudah jam set 6 an lebih tapi belum gelap kayak di jawa(((gumun))).makan mie di situ dulu terus dilanjut jalan ke pantai nya, memang sih perbedaan obyek wisata disitu sama jawa dari tata kelolanya jauh. Tiket disitu hanya 5rb/orang foto2 sebentar lalu ikut melihat orang beribadah disitu, menarik. Konsep budaya di satukan dengan wisata. Setelah gelap sekitar jam set 7 kalau gak jam 7 an kita balik dengan rute yang berbeda namun kalau waktu itu sudah rame nampaknya karena arah kuta. Sekitar jam set 9 atau 9 an kita sudah sampai penginapan, mandi terus dek tri jadi korban orang yang cerita RM nasi pedas bu andika, yasudah aku anter nyari2 ndak ketemu malah akhirnya makan sate, gak puas tapi mahal sekitar abis 30an/orang (mahal disini menurut anggaran kita hloh :p ). Setelah makan ternyata hujan deras lagi, yaelah hujan lagi. Nunggu lah kita tapi tidak reda2 yasudah kita terobos saja, deket ini!! Alhasil sampai penginapan basah kuyup. Bersih2 terus tidur.



Jumat, 24 januari 2014

Bangun agak siang trus jalan2 sebentar ke pantai kuta, pantai yang bebas HTM pun disitu bersih banget men. Sambil diskusi ini mau lanjut rencana ke gili trawangan apa gak, ditanyain lagi ke paket trip bali-gili sudah tidak bisa pake speedboat jadi kudu pake kapal feri yang dari waktunya jauh lebih lama dan capek. Setelah diskusi panjang lebar akhirnya memutuskan untuk tetap pergi ke gili dengan kapal fery, nah bingungnya itu dari kuta- pelabuhan padang bai itu naik apa???yowis pake taksi aja, tapi kayaknya habis banyak banget. Setelah check out lagi jalan keluar beberapa meter ada bapak2 yang nawarin mobil nganter ke padang bai, Rp300.000 lalu kita tawar menjadi 250rb, dalam hati alhamdulilah bisa pas gini yak bantuan Tuhan meski ya mayan mahal sih, ya daripada pake taksi?bayangpun berapa dari barat bali sampai timur bali?

Tiba di pelabuhan padang bai sekitar jam set 3 jalan menuju loket eh udah disamperin bapak2 kondektur bis Jakarta-bima ditawarin ikut dia aja 37rb apa ya tapi sampai mataram, wuih bejo lagik! FYI kapal fery bali-lombok itu 5 jam an, jadi ya sudah malam sampai lomboknya, daripada sampai pelabuhan lembar Lombok bingung gak dapet angkot/mobil karena sudah malam jadi sangat bersukur langsung dapat bi situ include bis, udah gitu selang beberapa menit langsung cuss lagi gak usah nunggu lama, ketinggal sebentar aja kita pasti udah nunggu lama! Di kapal kita tidur, ac nya dingin bet,pokmen enaklah kapalnya. 5 jam sudah berlalu pelabuhan pun sudah Nampak meski sudah gelap,kita masih melaju kea rah kota mataram, dan kita belum pernah melihat bentuknya mataram itu kaya gimana tapi mas kondektur ndak ngasih tau kita juga. Nyampe di shelter/terminal mataram tapi kita gak di infoin kalau udah sampai mataram/soalnya tidak ada tulisannya. Lalu kita feeling turun aja ditanyain sama kondekturnya malahan mau kemana, mau ke mataram pak, ya turun sini saja. Diluar gelap sekali sudah jarang kehidupan namun ada mas mas nawarin kita ojek, lalu kita diantarkan lah penginapan daerah sana, masnya orang jawa juga, tapi Surabaya.ngojek 10rb kalau gak salah, trus dia juga ngasih kontak hp nawarin kalau paginya mau ke pebuhan penyebrangan gili. Diantar lah kita di penginapan mataram, harga relative murah cuma 100rb/malam. Makan sebentar di depan hotel, rumah makan jawa gitu lah pokmen, disitu juga harga murah sesuai anggaran kita, lalu tidur besok bangun pagi jam 6 kudu udah cus.



Sabtu 25 januari 2014

Eh ini ultah sang mantan, eh bukan maksud ane ini kudu bangun pagi trus cus, dikasih tau ibu2 penjaga penginapan kalau mau kea rah pelabuhan bangsal, kita kudu jalan kaki dulu dari penginapan 200an meter lalu nyari angkot warna hijau arah pemenang, iya kita jalan kaki lebih dari 200 m ternyata dan langsung dapet angkot hijau!!! Alhamdulilah sekali ya Gusti Alloh, padahal itu angkot jarang hloh ya FYI, jalannya muter2 gitu, wah dari situ saja pemandangannya sudah bagus banget :O , sesampai di pasar pemenang masih ada jarak 1 km arah pelabuhan, kita memutuskan untuk naik semacam andong kalau di jogja :p . 5rb/org saja mayan ngirit tenaga. Sampai pelabuhan bangsal langung nyari tiket tapi masih nunggu karena belum ada kapalnya. Oh iya selama perjalanan dek tri bertugas pesen paket snorkeling di gili trawangan dengan harga 100/org start mulai jam 10 sedangkan kita jam 9+ masih di bangsal. Kapalnya kecil goncang kanan kiri bagi yang pemabuk siap2 plastik ye :p .turun dari kapal langsung ditawarin mas2 buat penginapan, harganya 150rb murah sih tapi pengen nyari yang lebih murah lagi, tapi karena mepet sama snorkeling akhirnya ambil itu saja ganti pakaian langsung cus ketemuan sama penyedia paket snorkeling harian.((belum makan)). Paket snorkeling 100rb/orang fasilitas kapal keliling 3 pulau, alat snorkl dan guide, guide disini lebih banyak memperhatikan turis (mungkin karena bayarnya lebih mahal), gak tau kenapa spot pas kita kok biasa saja tapi kata yoga teman saya di gili itu spot snorkeling bagi dia. Mungkin cuaca juga mempengaruhi kali ya, di pulau air kalau gak salah dek tri pusing mungkin karena kali pertama dia snorkeling ditambah belum makan sama sekali. Tapi ada ibu2 baik hati yang ngasih makanan sama minyak kayu putih, ibu itu trip cuma sama anaknya cewek, wuedan mereka ini, trip cuma berdua anak sama ibu. Beliau cerita pernah ke bunaken, Belitung dlsb. (AKU MUNG ISO GUMUN). Istirahat di pulau air makan, ternyata makan bayar sendiri. Harganya not public(HORAUMUM) istilah simpelnya mahal. 1 menu minim harganya 30rb an. Kita cuma makan 1 menu.ngiritnya gak ketulungan kalau ini. Singkat cerita snorkl pertama dek tri diwarnai pusing dan mual. Mandi di penginapan lalu istirahat sejenak trus cus nyewa sepeda muter pulau gili trawangan melewati resort nya juga, cucok buat kamu kamu yang mau honey moon, sayang waktu itu tidak mendapatkan sunset, padahal bagus katanya kalau di trawangan. Selayak bukan di Indonesia, pulau ini dikuasai asing. Hahahha , pokmen sepanjang jalan penuh dengan bar bar dengan music kencang begitu pula bulenya, kalau mau komunikasi dengan yang jual aja kudu pake basa enggres. Setelah puas dengan muter pulau kita lalu makan, agak dalem tapi biar murah. Trus malamnya nyari candle light dinner, hahahhaaha (sok2an). Dari ujung sampai ujung cuma melihat price list menu yang ditawarkan, mencari2 hingga ada yang cocok, ternyata memang tidak tersedih. Hwualah. Akhirnya makan mbuh opo kae jenenge dipinggi laut. So romantic. Habis 100rb berdua. 1 menu makanan 2 menu minuman ☺)) . Minggu 26 januari 2014 bangun pagi persiapan balik ke bali dengan menggunakan paket. Ohiya kita kemarin pesan paket transportasi balik, dapet harga (maaf lupa) 150rb/org an kalau gak salah. Harusnya sudah sampai kuta. Namun kenyatannya ? memang kita diantar lengkap dari pelabuhan bangsal-pelabuhan lembar dengan tim mereka bareng turis semua 1 mobil. Tapi ssampai pelabuhan padang bai (bali kita pas mau nyari mobil paketan sudah masuk ternyata disuruh keluar oleh sesama sopir travel, dia bilang kalau tamu local gak boleh pake paket seperti saya, kita harus ikut dengan bapaknya bayar tambahan, dan kita di balikin duit 60rb an apa ya, dimobil kita juga ketemu sama orang berdua yang senasib dengan kita, sudah beli paket tapi diturunkan paksa. Yaudah lah mau gimana lagi, ternyata di bali juga ada orang seperti bapak ini. Aku cuma bisa ngedumel saja didalem mobil sambil hubungin pihak paket minta pertanggungjawaban. Iya akhirnya ditransfer uang kita. Dan bapak nya yang narik paksa penumpang tadi cuma nganter sampai terminal. Masih jauh keleus sampai kuta. Wtf! Dia bilangin kita suruh naik taksi katanya, dengan taksi yang sudah dicariin dia. Uedan ini. Harga awalnya taksi pokmen mahal banget, trus seolah2 berkat dia jari harganya standar, yaelah itu harga standarnya kali. Hari itu jauh dari anggaran, namun esoknya ada pengembalian dari paket yang dari gili tadi. Sampai kuta langsung nyari penginapan bareng sama yng senasib sama tadi asal purwokerto, dapet harga 110rb. Kita langsung nyari rental motor yang sebentar saja buat nyari oleh2 ke krisna, hamper tidak ada yang menyediakan rental motor yang itungan jam atau setengah hari, tapi akhirnya dapat dengan harga 30rb+ dianter mas2 dari Surabaya tepatnya krisna. Belanja secukupnya. Sehabis kelar belanja lalu balik, eh pas balik kepikiran nasi pedas bu andika, yaelah masih saja. Tapi kalau malam itu ketemu, menu ambil sendiri, menu kita berdua sama akan tetapi harganya berbeda. Pitikih. 25rb an lah. Ternyata biasa aja tuh rasanya, gak seheboh banyak orang ceritakan.singkat cerita kita sudah sampai hotel lalu istirahat, tapi sebelum istirahat kita memastikan besok dari kuta- ngurah rai naik apa, nelpon ke blue bird ternyata mereka todal bisa kalau jemput disitu karena larangan. Akhirnya ngontak mas nya yang nganter ke krisna tadi dengan ongkos 30rb apa yak. Yowis lah ndakpapa diambil terus tidooor. Sudah ah sekian saja cerita kita. Mbok menawa besok kalau baca ini bisa ketawa ketawa sendiri, meski tulisannya acak2an sih. Namanya juga belajar.

Senin, 22 September 2014

Mt prau is wonderfull

08 juni 2014, seperti biasa ini perjalanan sebenarnya sudah mayan lama dilakukan. Gunung prau ialah salah satu perbukitan/gunung di daerah Dieng, selain prau terdapat juga gunung sikunir yang mungkin lebih terkenal dahulu daripada prau. Prau sendiri akhir2 ini sedang trend, Puncak prau terletak di 2800 an mdpl dengan start pendakian mulai dari 1850-an mdpl.
Sebenarnya ini juga hanya acara dadakan dari teman saya, eh ternyata ikut juga :/ . Saya berangkat ber-7, saya, tri andriyani (pacar kayaknya), farhan, hafid, mbak uut, adiknya farhan dan indro sebagai kapten perjalanan. Menggunakan kendaraan roda 4 dari jogja dengan janjian jam 3 kumpul. Untuk fyi hari sabtunya tgl 6 juni 2014 saya jam 11 siang diminta nganter kondangan ke kebumen sama mas azis.. Njuk kapan ngundangi kondangan aku mas? Eaa *skip*. Bisa bayangin jam 11 siang lagi berangkat kekebumen dan jam 3 an sudah sampai jogja dan siap ke dieng? Perjalanan jogja-kebumen sekitar 2-3 jam an. Dari sana baru jam 2 an baliknya, balik dengan speed yang ndak aturan lewat jalur selatan, udah gitu selang motor pake bocor segala di kejar waktu udah janjian perasaan udah gak karuan tapi ane tetap tenang *ambil nafas nulisnya dak ada tanda baca karena saking semangatnya*. Ngebut gak karuan sampai sebelum wates jam set 4 saya sudah ditelpon terus sama farhan nanyain sampai mana. Sedangkan saya sebetulnya berkewajiban jemput tri dulu di kosnya di daerah mandala krida. Jauh gak? Gak. Dan dengan pikiran baiknya farhan mau jemput si tri dulu biar waktunya ndak lama nunggu saya. Wah alhamdulilah cocok. Koe terlalu apik untuk ukuran seorang cowok, tapi ojo apikan banget ndak di maenke cewek terus :| .
Udah buru2 gitu tapi ternyta ke rumah indro dan dia belum apa2. Nunggu lama pada akhirnya abis magrib lagi mulai perjalanan. Mampir ke daerah Selokan mataram mau nyewa sleeping bag dan tenda, hasilnya hanya dapet SB 3 atau 4 gitu lupa, padahal orangnya 7. Siap2 aje kedinginan atau kelonan :| . Berangkat memenggunakan jalur magelang-temanggung-wonosobo melewati tengah2 gunung sumbing dan sindoro yang melenda dipikiranku itu. Iya gunung sumbing yang anu itu :))) . 
Sampai mt. Prau sudah jam 12 malam, kita siap siap bentar dan lansung nanjak yang dimana sudah banyak pendaki disitu. Full gaes!! Rute baru melewati kampung dek tri sudah "ndogap", agak kawatir sih tapi melihat ketenangannya saya juga jadi tenang. Seneng melihat semangatnya sejak dari awal pendakian, senang bisa berjuang bersamanya sejak dari bawah bukan wanita yang maunya  menunggu pria nya saat sudah dipuncak saja *eh. 
Rute prau memang tidak semudah dibayangkan, apalagi untuk yang pertama kali mendaki dan wanita. Rutenya dari awal memang langsung nanjak membuat kaget fisik yang belum pernah. Tapi dengan alon alon waton kelakon saya rasa pasti pada bisa sampai puncak. Cuaca sangat cerah akan tetapi angin sangat kencang yg membuat suhu terasa dingin kayak kamu dinginnya kalau lagi ngambek :( .
Perjalanan 3 jam itu untuk ukuran jalan sedikit dikit break yes, mungkin kalau anda yang sudah biasa sekitar 1.5-2 jam an saja. Sampai puncak kita langsung nyari tempat yg datar untuk didirikan tenda, tenda kita yang kita bawa hanya untuk 4 orang apa ya lupak, namun dipakai untuk 7 orang cewek-cowok. Sedaap. Gundulmu. Susah keleus tidurnya.setelah mendirikan tenda kita masuk untuk
menghangatkan badan karena sumpah dingin bet, didalam tenda  kita ambil kompor buat goreng roti telur dan mie. Saya makan roti telurnya, mbeuh lagi ngerasain ini makan buatan digunung selain mie. Dan koki kita si indro mengajari saya kalau buatnya seperti apa. Setelah makan saya ketiduran sedangkan yang lain kayaknya masih buat mie gitu, mungkin saya keletihan karena sebelum ke prau saya ke kebumen duluk. 
Jam 5 an pagi dek tri pengen pipis dan bangunin saya buat minta nganter, duh lagi sadar kalau cewek pipis gimana ya, pasti rieweuh, biasanya juga toilet aja kudu nyarinya yg bersih. Akhirnya saya anter untung masih gelap dan belum keliatan . Aman.
Sejak itu gak tidur lagi karena langit sudah keliatan berwarna.. 
Tidak lama kemudian warna kehidupan sudah mulai terlihat, seperti hidup sama kamu yang berwarna, indah. Disebelah timur agak selatan terlihat bayang2 gunung sindoro dan sumbing  yang melegenda buat saya itu, ada juga gunung merbabu dan merapi, Lengkap banget rasanya. Trus yang lain juga pada bangun melihat keluar dan berfoto ria. Matahari kian terlihat disebelah timur. Sungguh sunrise di prau sangat menakjubkan. Dirambah gundukan bukit bukit kecil banyak bet yang mirip tempat teletubbies bermain. Perjalanan relatif singkat namun view yang terlihat sungguh indaaah. Subhanallah. 
Sangat merekomendasikan untuk kamu kamu yang mau naik gunung dengan view bagus bersama teman ceweknya(gak mesti pacar bukan?) teman dekat tanpa jadian juga bisa. Tapi tentu harus menjaga kebersihan ya, sampah plis banget dibawa kebawah lagi, minimal sampah kalian sendiri kalau belum bisa bawa sampah oramg lain, serta logistik dan alat kudu diperhatikan dan jangan disepelekan.

Namun saya tidak bertanggungjawab jika pendakian disini membuAt anda ketagihan untuk naik gunung yang lain lagi ya..


Selasa, 09 September 2014

Jalan Jalan Gunung pertama

Halo, pada kesempatan ini saya akan sedikit bercerita tentang aktifitas baru saya dan teman baru saya… Sebenarnya saya sudah lama punya angan bisa naik gunung namun memang pada saat SMK atau setelahnya sampai saat itu lingkungan teman belum ada yang ngajak ataupun hobi semacam itu. Atau memang saat ini naik gunung merupakan trend tersendiri, entah..

Saya waktu itu melihat teman saya nurwahyu widodo sering upload foto outdoor/jalan-jalan bahkan naik gunung lawu dan sindoro, pertama kali lihat ya biasa aja soalnya memang berfikir apa mungkin dengan kesibukan saya kerja dan kuliah ini bisa naik gunung atau jalan jalan seperti itu? Saya rasa sulit, secara saya hanya punya waktu luang sabtu dan minggu , belum kalau buat pacaran. Hloh :|

Saya iseng bilang ke dodoe ,” doe mbok saya diajak kalau naik gunung.” Dia langsung jawa ya aayo !! || mampus saya Cuma iseng padahal. Akhirnya terjadilah per-obrolan yang serius, saya nanya nanya apa bisa naik gunung dilakukan weekend saja? Jawab dia bisa, hla dia saja naik gunungnya juga hanya sabtu minggu, fyi dia juga kerja dan kuliah. Oke dan setelah itu saya dikabari kalau tanggal 1 maret 2014 akan diadakan pendakian ke Gn Merbabu..

Kabar tersebut tersampaikan hanya seminggu sebelum hari H, padahal saya sama sekali ndak ada toolkit atau perlengkapan untuk pendakian, gila itu anak. Dibuatlah room/grup whatasapp untuk membahas pendakian merbabu itu, didalamnya ada mas Azis , kopong ( kakak kelas dan temen stm ). Disitu yang saya notabene buta banget masalah perlengkapan pendakian nanya nanya selayaknya orang awam, maklum gaes takut. Dan saya mulai mencari perlengkapan, dibaca : minjem :))) .minjem ke temen smp saya yang memang sudah sering naik gunung yaitu indra. Indra ini memang orangnya baik dirumahnya saya ditanya mau bawa apa, nah saya bingung lalu dia ngasih banyak pilihan, sepatu, tas carrier, senter,kompor,jaket dll malah saya yang bingung, masa bisa lengkap gini. E tapi ternyata dia juga mau ke merbabu pas weekend itu, mbeuh jadi gak enak. Tapi dia hanya bawa tas daypack dan perlengkapan yang minim karena hanya nganter temennya. Oke saya bawa tas,senter, kompor (saja).

Saya janjian berangkat dari rumah jam 12 siang dan ngumpul di jombor sekitar jam 1. Saya kerumah dodo dulu mau nebeng ceritanya :p , lalu bebarengan dari jombor jam 1. Disana sudah ada mas azis yang menunggu lama kelelahan nampaknya, mirip asmaranya yang menunggu lama sang pujaan hati yang sampai sekarang masih tertutupi oleh kedustaan. Memang asmara semacam itu mas, berani berasmara berarti sudah siap patah hati dan ketawa tiwi, semua pasti juga merasakan termasuk saya :( . disana ketemu dengan kopong hermawan, dan kedua temannya yaitu yoyok dan tukul, mereka nampaknya secara logistic lebih siap daripada saya. Berangkatlah kita dan mas azis sudah janjian sama teman barunya juga didaerah magelang, namanya remond dengan penampilan biasa aja bahkan bukan kaya mau naik gunung, oh mungkin dia sudah biasa naik gunung jadi hal biasa batin saya.

Pukul 3 sorean kita sudah sampai di basecamp wekas, oh ya FYI kita berenca melakukan pendakian merbabu dari wekas, jalur ini merupakan jalur favorit dan terpendek kalau ndak salah, disbanding jalur kopeng atau jalur selo.kita disitu siap siap dan yang beragama islam sholat dulu. Sekitar jam 4 kita mulai berdoa dan siap berjalan, kita ber-7 yaitu saya , dodo, mas azis, kopong, tukul, yoyok,remond. Rasa optimis membumbung tinggi diawalnya tertulis 5km sampai puncak merbabu, oh 5km(SAJA) gaes..

Baru nyampe pemukiman penduduk terakhir saja saya sudah merasakan “bruwet dan jantung berdebar kencang” tapi gengsi buat ngomong pas awalnya, yang lain masih ketawa bercandaan sedangkan saya sudah merasa “liyut” . hahahaha. Tapi tiba-tiba kopong bilang : break. Aaah beruntung ada yang ngomong break.haha. dan seterusnya saya sama kopong bergiliran bilang break, waktu itu dipikiran hanya , ah besok gak usah naik gunung lah, berat broh !!! ( eh tapi bacanya sampai akhir ye :p) .

Jika anda sering berbesar hati akan diri anda, maka sesekali anda ke gunung dan lihatlah betapa anda sekecil upil yang di air.

Sampai pos 1 kita sekitar 1 jam an lebih dari basecamp, sedangkan pos 1-2 nampak sudah letih sekali bahkan kita break buat kopi dulu, belum belum udah buka kompor, haha maklum ber-4 orang ini adalah pendakian pertama. Sampai jam set 7 kita sudah sampai pos 2, dan disitu kita magrib dan istirahat sejenak terus melanjutkan perjalan lagi, dari pos 2-3 memang jauh. Jadi sebaiknya jika rekan-rekan di pos 2 sudah capek bisa buat camp saja disitu, terdapat banyak air dan pendaki lain biasanya. Pos 2-3 lumayan terjal jalannya , hampir jam 12 sudah dilewati namun pos 3 tidak Nampak, jalan yang curam serta medan yang sudah gelap karena malam, ditambah yang bawa senter hanya 3 orang dan kelelahan nampaknya kita memutuskan untuk istirahat dan buat tenda. Oh iya fyi di perjalan dari pos 2-3 itu kita punya teman baru dari bandung, namanya eko dia sendirian edyan.buatlah 2 tenda disitu , 1 tenda mas eko yang 1 tenda kita sendiri, yang punya eko udah berdiri tendanya dan punya kita masih tiduran tendanya. Jam 4 an remond udah bangun dan keluar tenda bilang bintang jatuh (tapi memang bintangnya menawan dan banyak, tapi bintang yang paling menawan ya hanya kamu dek,iya kamu) tapi saya masih kedinginan dan hanya pindah ke tenda 1 nya yang nampaknya lebih bagus dan ndak dingin banget. Eh baru mau merem mas azis udah ngajak mau muncak, duh jan padahal kaki masih sakit bet, dan okelah kita siap siap dan cus, eh tapi tukul masih sakit kakinya kumat dulu pernah patah, tiba tiba dia lari dari belakang bak siap mau perang dan kita ber8 summit attack, ngejar sunrise euy.

Ternyata tempat tenda kita itu terletak sudah diantara pos 3-4 , kita melewati jalur pintas nampaknya, saya sendiri kurang jelas mana pasnya. Perjalanan pagi tanpa logistic tas dan tenda ternyata memang lebih enteng daripada sebelumnya, atau memang sudah istirahat jadi badan udah agak mendingan. Sebelum punya kita melewati jembatan setan, dimana jalannya hanya bisa dipakai 1 orang saja, bentuk jembatan setan sendiri itu kita harus jalan kesamping dengan badan nempel di dinding atau batu, kalau pas gelap, medan ini Nampak menakutkan karena belakang udah jurang dalam nampaknya, eh tapi ternyata kalau siang/terang tidak semenakutkan malam. Namun harus tetap waspada dan hati hati untuk melewati jembatan setan. Selepas itu naik sedikit kita sudah bisa mencium bau puncak tertinggi Gn merbabu yaitu kentheng songo. Alhamdulilah pendakian pertama kali bersama teman teman baru saya dan cuaca yang cerah, saat itu sunggu emezing pemandangannya. Kita berada diatas awan, hamparan awan yang putih ditambah warna oren matahari yang dikit sedikit memberi bonus selamat pada kita semua. Kita shubuh dulu disitu, pertama kali bersujud diketinggian 3142mdpl. Sungguh besar kuasamu terimakasih sudah diijinkan di secuil kuasamu yang indah ini Ya Alloh. Terimakasih teman teman telah mengenalkan dan menemani perjalanan yang luar biasa ini. Tentu kita masih berjalan bersama kan ya? Menjenguk ciptaan Tuhan yang lain.

“menginjak bumi menatap matahari” nek jare tukul .

Rabu, 12 Oktober 2011

#screaminside

terbangun dengan sebuah harapan
tertidur dengan segala kenyamanan
bersujud merendah tunduk ke bawah

mentari sangat terik di lihat
sang surya begitu menyengat
ditambah kekeringan di seluruh permukaan

mata terlihat pedih
hati tersayat pucuk pisau
menjatuhkan air suci dari mata

keriuhan ,kemuakan ,kepedihan
kerakusan para pembual
kelicikan mengawali perang penindasan

bukankah damai itu indah ?
beda itu membuat warna ?
dan memberi itu perbuatan yang suci ?

dan mengapa kalian saling menjatuhkan ?

Jumat, 30 September 2011

manifesto politik

hmm .. sebelumnya gw ucapin dulu selamat hari raya idul fitri yess *telat banget cuy* y sory cyiin gw udah lama di dunia ini .ya daripada g sama sekali heuheu .
akhir2 ini gw sering baca di media eletronic maupun stasiun televisi nasional , negara ini semakin g jelas men . dimana dimana terdapat masalah yang gw pikir ini harus dihentikan dan diperbaiki kalau bangsa ini masih bermimpi bangsa yang besar dan disegani .
setiap sudut , setiap bidang , setiap mata melihat , setiap kuping mendengar kalian dijejali materi tak bermoral pemimpin pemimpin kita yang tidak mendidik . korupsi . pembohongan publik .kriminalisasi dan apalah yang masih cacat .
gini yes bukannya gw kagak nasionalis atau membela pemerintah atau pemimpin kita . tapi sory aje ye .gw lagi curhat sama aja blog aje masalah jelek2nya pemimpin kita . masalah baik2in bisa lain kali atau cari di artikel lain yes .heuheu
banyak blunder kontroversial dari pejabat dan pemimpin kita .
ya karena gw lebih interest ke masalah bola . mari gw ajak curhat di masalah bola aja yes (dibaca: PSSI) .yap perlu dijelasin kagak nih arti PSSi itu sendiri g ?ya secara garis besarnya PSSI itu struktur organisasi tertinggi olahraga kusus sepak bola gicuu deh .
yah ini era abis revolusi PSSI (katanya sih) setelah turunnya razim Nurdin cs kini berganti era MR.Djohar Arifin . beliau terpilih menggantikan nurdin sebagai ketum PSSI . beliau kono didukung oleh anggota K-78 (yang katanya sih revolusionir)tapi gw kira kok dia cuma penghianat si nurdin itu . dulu aja keplok sorakin maju pak nurdin .eh sekarang nurunin nurdin karena sudah ada sebut saja AP .
sekarang diambil oleh bapak Djohar yang kalo menurut analisis saya *berlagak kek pak butet* beliau juga hanya pengalihan dukungan k-78 ke AP dan GT . terlihat kebijakan yang diambil akhir2 ini .banyak blunder men . sistem kompetisi yang paling kelihatan.


kebijakan seorang yang KETUM PSSI baru yang tiap hari selalu berganti-ganti dan sangat terasa plin-plan melatari masyarakat dan perangkat anggota PSSI dibingungkan .salah satunya simpang siur jumlah klub yang ikut di liga profesional .pada waktu pertama itu PSSI mengumumkan 34 klub lolos di pro 1 (kasta tertinggi) oh ya flash back ke belakang dulu .kalo PSSI yang sekarang ini ingin membuat kompetisi profesional dimana setiap klub tidak boleh menggunakan APBD . di kasta tertinggi pro 1 dan dibawah nya ada pro 2 yang boleh menggunakan sedikit APBD . lanjuut cyint .dan pada verifikasi terjaring lah 34 klub yang didalamnya 15 peserta ISL musim lalu dan 4 tim promosi dan tambahan divisi utama yang merger dengan klub LPI dengan dibagi 2 wilayah .
namun belum lama kemudian banyak orang mengecam dengan keputusan tersebut. salah satu anggota exco PSSI La nyala memaparkan kalo hal tersebut melanggar statuta , dimana bunyi nya level tertinggi liga hanya ada 18 klub .apabila merubah statuta harus melalui kongres terlebih dahulu . selang beberapa hari saja kebijakan berubah lagi menjadi 24 klub dengan segala BLUNDER . menempatkan 14klub ISL musim lalu yang tidak degradasi, 4 klub promosi, 1 tim yang degradasi ISL ,3 klub LPI , 2 divisi utama (yang alasan dari Djohar itu katanya permintaan sponsor) *tepokjidat* .wtf
pak Djohar kasihan juga sih .seorang profesor mantan pemain PSMS tersebut sekarang hanya menjadi boneka di balik layar , memang duit g bohong tentang kekuasaan..
prihatin cuy ketika olahraga paling bisa menyatukan sangat riskan dimasuki politik .bisa dilihatkan cuy kalo timnas maen gimana .semua orang ngomongin bola .g muda g tua .g cowok g cewek sama aja . bahkan kalo yang punya twitter bisa dilihat psti masuk dalam trending topic . top lah . ya mungkin alasan itu banyak politikus masuk *sok care* terhadap sepak bola kita .mereka bergelut dengan bola niat bukan dari hati yang tulus .mereka mencari makan , mencari efek akan dahsyatnya fanatisme diindonesia tentang bola cuy .
sekarang muncul lagi kabar kalo PSSI razim Djohar juga g bakal lama lagi . akan diadakan KLB . busyeeet dah ini apapula coba .belum juga setengah bulan :nohope: . menurut gw pihak dibalik layar ini terlalu memaksakan kepengenannya dengan menghalalkan segala cara .statuta dilanggar . (padahal dulu selalu ngomongin statuta) preeet lah ,
ya gw mah supporter arus bawah cuma bisa pasrah aja . ya cuma bisa ngomongin lewat tulisan .maklum lah gw bukan siapa2 .takut dkriminalisasi cuy :ngacir: .
ya kata terakhir untuk judul ini . wahai orang yang punya kekuasaan di negara ini .di sepak bola bangsa ini .dan semua kekuasan lainnya mohon gunain dengan hati yang tulus .jangan mencampur adukkan dengan kepentingan anda .kembalikan olahraga pada sportifitas dan RESPECT ! -@jokocho